SALAM PAPUA (TIMIKA)- Cara menghilangkan kutek di kuku
penting untuk diketahui setiap kali ingin mengganti warna kutek atau menjaga
kuku tetap bersih dan sehat. Dengan teknik yang tepat, baik menggunakan cairan
pembersih khusus maupun bahan alami, Anda bisa membersihkan kutek tanpa membuat
kuku rapuh atau rusak.
Kebanyakan orang masih mengira cara menghilangkan kutek di
kuku hanya bisa dilakukan dengan aseton, padahal ada alternatif lain yang lebih
ramah di kulit dan kuku. Selain itu, jika membersihkan kutek secara
sembarangan, misalnya mengelupasnya langsung, lapisan kuku bisa terkikis,
menjadi kering, dan mudah patah.
Berbagai Cara Menghilangkan Kutek di Kuku
Menggunakan nail polish remover memang cara paling praktis
untuk menghapus kutek. Namun, penting untuk memilih jenis dan cara penggunaan
yang tepat supaya kuku tidak cepat rusak. Dengan mengetahui metode yang tepat,
Anda bisa menjaga kuku tetap sehat meski sering gonta-ganti kutek.
Selain itu, jika ingin menghindari bahan kimia, Anda juga
bisa menggunakan beberapa bahan alami. Walaupun hasilnya tidak secepat remover
kimia, cara menghilangkan kutek di kuku ini lebih aman untuk kesehatan kuku.
Berikut ini adalah cara menghilangkan kutek di kuku:
1. Pilih remover tanpa aseton
Remover tanpa aseton adalah cairan pembersih kutek yang
tidak mengandung zat kimia keras seperti aseton murni. Remover jenis ini
bekerja mengangkat kutek dengan tetap menjaga kelembapan kuku dan kulit di
sekitarnya, sehingga kuku tidak mudah kering, pecah-pecah, atau mengelupas.
Cara menghilangkan kutek di kuku ini cocok jika Anda sering
mengganti kutek atau memiliki kuku yang mudah rapuh. Remover tanpa aseton
biasanya tertera label “non-acetone” pada kemasan. Perlu diingat, mungkin
proses pembersihannya sedikit lebih lama dibanding remover yang mengandung
aseton, tetapi hasilnya lebih aman untuk kesehatan kuku.
2. Tekan kapas perlahan di kuku
Langkah selanjutnya adalah menyiapkan kapas bersih dan
menuangkan remover secukupnya ke permukaan kapas. Tempelkan kapas yang sudah
dibasahi remover di atas kuku, lalu tekan lembut dan biarkan selama 10–20 detik
agar cairan remover dapat meresap sempurna ke kutek dan membuat lapisan kutek
lebih mudah terangkat.
Setelah itu, usap kuku secara perlahan dari pangkal ke ujung
kuku dengan gerakan satu arah agar kutek terangkat sempurna. Hindari menggosok
terlalu kuat atau bolak-balik, karena hal ini berisiko merusak permukaan kuku
dan membuat kuku terasa kasar.
3. Bersihkan sisa kutek di tepi kuku
Beberapa kutek, terutama yang warnanya pekat atau
diaplikasikan berlapis, sering kali meninggalkan sisa di sudut-sudut kuku.
Untuk membersihkannya, Anda bisa membungkus ujung tusuk gigi atau cotton bud
dengan kapas, celupkan ke remover, lalu gunakan untuk menghapus kutek yang
menempel di tepi atau bawah kuku.
Gunakan gerakan perlahan supaya kulit di sekitar kuku tidak
terluka. Cara menghilangkan kutek di kuku ini membantu memastikan seluruh
permukaan kuku benar-benar bersih, serta hasil akhirnya lebih rapi tanpa sisa
warna yang menempel.
4. Gunakan cuka dan lemon
Campuran cuka dan lemon mengandung asam alami yang bisa
membantu melunakkan dan mengangkat kutek dari permukaan kuku. Untuk
menggunakannya, campurkan beberapa tetes cuka dengan perasan air lemon dalam
satu wadah kecil.
Celupkan kapas ke campuran tersebut hingga basah, lalu
tempelkan di atas kuku selama 10–20 detik agar cairan meresap dan mulai
melarutkan kutek. Setelah itu, usap kuku secara perlahan dengan kapas tadi
sampai kutek terangkat.
Cara ini biasanya cukup efektif untuk jenis kutek berbahan
dasar air atau kutek tipis. Untuk kutek yang tebal mungkin membutuhkan
pengulangan beberapa kali. Hindari cara ini jika di sekitar kuku ada luka,
karena asam pada cuka dan lemon bisa menyebabkan perih.
5. Pakai alkohol gosok
Alkohol gosok umumnya digunakan untuk membersihkan luka,
tetapi kandungannya juga bisa membantu melarutkan kutek. Caranya, basahi kapas
bersih dengan alkohol gosok, lalu tempelkan kapas ke permukaan kuku selama
10–15 detik supaya alkohol dapat mengangkat kutek. Selanjutnya, usap kuku
secara perlahan satu arah menggunakan kapas tersebut.
Alkohol cenderung lebih ringan bagi kuku dibandingkan
aseton, sehingga risiko kuku kering sedikit lebih kecil. Meski begitu,
penggunaan berulang tetap bisa membuat kuku menjadi kering. Jadi setelah
selesai, pastikan kuku dibersihkan dan diberi pelembap.
6. Gunakan pasta gigi
Pasta gigi putih ternyata bisa membantu membersihkan sisa
kutek yang tipis atau sudah mulai pudar. Caranya, oleskan pasta gigi putih
secukupnya pada permukaan kuku. Lalu, gunakan sikat gigi berbulu halus untuk
menggosok lembut kuku dengan gerakan melingkar beberapa saat hingga kutek
terangkat.
Setelah selesai, bersihkan kuku dengan air hangat dan sabun
agar tidak ada sisa pasta gigi yang menempel. Cara menghilangkan kutek di kuku
ini cocok digunakan jika tidak ada remover di rumah atau hanya ingin
membersihkan sisa kutek tipis.
7. Gunakan air hangat dan sabun
Cara sederhana ini cocok untuk kutek berbahan dasar air atau
kutek tipis. Siapkan mangkuk berisi air hangat yang sudah dicampur dengan sabun
cair, lalu rendam jari-jari Anda selama 10–15 menit. Proses perendaman akan
membuat kutek melunak dan mudah terkelupas.
Setelah direndam, usap kuku menggunakan kapas untuk
mengangkat kutek yang sudah mulai terlepas. Jika masih ada sisa kutek, ulangi
langkah ini atau gunakan sikat halus untuk membantu membersihkan permukaan kuku
tanpa menggosok terlalu keras.
Setelah kutek terangkat bersih, cuci tangan dengan sabun
lembut dan gunakan pelembap kuku atau minyak zaitun untuk mengembalikan
kelembapan kuku dan kulit sekitarnya. Jangan pernah mengelupas kutek secara
paksa agar lapisan kuku tidak rusak.
Merawat kuku secara rutin dan membiarkan kuku “bernapas”
selama beberapa hari tanpa kutek bisa mencegah kuku jadi kusam, rapuh, atau
berwarna kekuningan. Jika Anda sering memakai kutek, berikan jeda waktu sebelum
mengaplikasikan kutek baru agar kuku bisa pulih secara alami. (Alodokter)
Editor: Sianturi