SALAM PAPUA (TIMIKA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab)
Mimika melalui Dinas Kesehatan menggelar Rapat Kerja Penyusunan Rencana Aksi
Program Kemitraan Penyediaan Air Bersih-Sanitasi, Upaya Perbaikan Gizi
Masyarakat dan Pengendalian Penyakit Berbasis Lingkungan, yang diselenggarakan pada
tanggal 14-15 Juni 2023 di Hotel Swiss-Belinn Timika.
Pantauan salampapua.com, turut hadir pada pembukaan Rapat
Kerja tersebut, Director and EVP Social Responsibility & Community
Development PT Freeport Indonesia (PTFI) Claus Wamafma dan beberapa Perwakilan dari
YPMAK sebagai mitra Pemkab Mimika.
Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Mimika, Hendriette
Tandiyono yang membuka Rapat tersebut mengungkapkan, tujuan kegiatan ini adalah
memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dalam hal kesehatan serta
menekan terjadinya peningkatan penyakit.
"Tujuan kita mulai hari ini kita menyusun strategi, apa target tahun 2026 nanti? Tidak ada lagi masyarakat yang terkena penyakit
kulit, stunting, malaria dan lainnya," ungkapnya, Rabu (14/6/2023).
Sementara itu, Director and EVP Social Responsibility &
Community Development PTFI, Claus Wamafma mengatakan bahwa PTFI mempunyai
komitmen untuk memberikan manfaat bagi negara dan juga kepada masyarakat, tidak
hanya pemakaian saham tetapi juga bagi pemangku kepentingan.
"Hari ini kita di sini punya kepentingan yang sama
untuk memastikan bahwa operasi ini harus berjalan, karena ada dampak yang dinikmati
oleh negara dan juga oleh masyarakat," tuturnya.
Dikatakan, proses penyusunan rencana aksi program kemitraan
ini diawali dengan riset yang komprehensif pada tahun 2021 melalui perencanaan
riset kesehatan dasar (Riskesdas) dan PTFI memberikan dukungan terhadap hal
tersebut. Dalam Riskesdas tersebut, ada 30 kampung menjadi destinasi yang
didatangi tim riset dan hasilnya lebih dari 10 ribu sampel.
"Jadi ini menjadi pekerjaan besar selama satu tahun, selain
mengenai isu-isu menonjol yang segera dimitigasi. Saya mengapresiasi program
riset kesehatan dasar ini, ternyata kerjasama ini sangat baik, profesional dan
memenuhi standar pelaporan yang diminta oleh banyak lembaga internasional. Atas
hasil riset ini Freeport mempublikasikan secara publik pada September
2022," tutupnya.
Wartawan: Evita
Editor: Jimmy