SALAM PAPUA (TIMIKA) - Jenazah Briptu Rudi Agung Azhari yang gugur saat kontak tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) sekira pukul 11.30 WIT, Senin (18/9/2023), di Kampung Yapimakot, Distrik Serabakom, Kabupaten Pegunungan Bintang, Provinsi Papua Pegunungan, dipulangkan ke Manado, Sulawesi Utara.

Upacara pelepasan jenazah personel Brimob OPS Damai Cartenz 2023 ini dipimpin Wakapolda Papua Brigjen Pol. Ramdani Hidayat,S.H di Bandara Sentani, Jayapura, Papua, sebelum diberangkatkan dengan pesawat Lion Air JT 799 untuk dimakamkan di Manado.

“Jenazah Briptu Rudi Agung Ashari tiba di Bandar Udara Sentani dari Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, menggunakan pesawat Smart Cakrawala Aviation PK-SNA pada pukul 08.59 WIT. Langsung diadakan upacara pengantaran jenazah dipimpin langsung Wakapolda Papua Brigjen Pol. Ramdani Hidayat,” ungkap Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ignatius Benny Prabowo dalam rilis yang diterima salampapua.com.

Mewakili pimpinan Polri, Kabid Humas juga menyampaikan rasa belasungkawa yang mendalam atas kepergian Briptu Rudi Agung Ashari, salah satu putra terbaik bangsa yang telah berjuang dengan dedikasi tinggi dalam menjaga keamanan dan ketertiban khususnya di Papua.

“Korban telah berkorban nyawa dalam tugas mulianya sebagai anggota Polri dalam upaya melindungi masyarakat dari ancaman kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua. Pengabdian dan pengorbanannya dalam menjaga kedamaian dan keamanan tanah air akan selalu diingat dan dihargai,” ucapnya.

Upacara pengantaran jenazah ini dihadiri sejumlah Pejabat Utama Polda Papua dan petugas keamanan, serta rekan-rekan sejawat Almarhum. Seluruh prosesi dilaksanakan dengan khidmat dan penuh penghormatan sebagai bentuk penghormatan terakhir bagi almarhum Briptu Rudi Agung Ashari.

Wartawan : Acik

Editor : Jimmy