SALAM PAPUA (TIMIKA) – Perusahaan Amiete Papua Group (APG) menggelar ibadah Natal bersama di Gedung Serbaguna Magdalena, Kompleks Waanal Coffee and Resto, Jalan Poros SP3 Timika, Kabupaten Mimika, Senin (8/12/2025) sore.

Ibadah Natal yang mengusung tema “APG Rumah Kita” ini dipimpin oleh Pendeta Abraham Manurung dan dihadiri para pimpinan dan seluruh karyawan APG. Suasana ibadah berlangsung khidmat dan penuh sukacita, yang semakin dimeriahkan dengan puji-pujian serta penampilan vocal group.

Firman Tuhan diambil dari Injil Matius 1:23 yang berbunyi, “Sesungguhnya, anak dara itu akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki, dan mereka akan menamakan Dia Immanuel,” yang berarti Allah menyertai kita.

Dalam khotbahnya, Pdt. Abraham Manurung menyampaikan bahwa kelahiran Yesus Kristus adalah untuk menyelamatkan semua umat manusia, termasuk keluarga besar APG yang disebutnya sebagai rumah bersama.

“APG adalah rumah kita. Karena itu, setiap pribadi yang ada di dalamnya harus bekerja dengan baik, disiplin, dan tetap takut akan Tuhan. Bapak di surga akan memperhitungkan setiap perbuatan kita,” ungkapnya.

Ia menekankan bahwa sebagai “rumah”, APG harus dijaga agar tetap bersih dan harmonis dengan menjalankan pekerjaan yang baik dan benar, sesuai dengan ajaran Tuhan.

“Kalau APG adalah rumah kita, maka kewajiban kita adalah menjaganya. Tuhan tidak pernah mengajarkan hal-hal yang tidak baik, karena itu kita harus bekerja dengan benar di mata Tuhan,” tegasnya.

Pendeta Abraham juga mengingatkan firman Tuhan dalam Injil Matius 6:33, “Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu.” Menurutnya, kelahiran Yesus menjadi dasar bagi umat untuk terus hidup dalam kebaikan, rasa syukur, dan kesetiaan dalam beribadah.

Ia mengajak seluruh jemaat untuk terus bersyukur, mengelola penghasilan dengan bijaksana, serta tetap setia mencari Kerajaan Allah agar kehidupan senantiasa diberkati.

“Selagi masih ada waktu, marilah kita terus mencari Kerajaan Allah, maka semuanya akan ditambahkan bagi kita,” tutupnya.

Ibadah diakhiri dengan mengumpulkan persembahan ke dalam palungan dan diakhiri dengan doa berkat dan ramah tamah.

Penulis: Acik

Editor: Sianturi