SALAM PAPUA (NABIRE) – Program TNI AD Manunggal Air Bersih,
yang mencakup pembangunan fasilitas air bersih, Mandi-Cuci-Kakus (MCK),
sanitasi, serta rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH), resmi dilaunching
di Nabire, Papua Tengah, Rabu (10/12/2025).
Peresmian ini dihadiri Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), Pangdam, dan Gubernur Papua Tengah, Meki Nawipa. Dalam sambutannya, Gubernur Nawipa menyampaikan apresiasi dan rasa syukur atas kehadiran program yang dinilai langsung menjawab kebutuhan dasar masyarakat Papua Tengah.
“Provinsi baru ini bukan hanya hadir, tetapi membawa berkat.
Atas nama masyarakat Nabire dan Pemerintah Provinsi Papua Tengah, saya
menyampaikan terima kasih,” ujarnya.
Gubernur menegaskan bahwa program Manunggal Air, pangan,
pendidikan, hingga kesehatan yang diinisiasi TNI AD merupakan bukti nyata bahwa
TNI hadir bukan semata dengan kekuatan militer.
“Masyarakat selalu berpikir tentara itu bawa senjata. Tapi
ini program yang luar biasa karena menyentuh langsung pribadi orang,” kata
Nawipa.
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk
mencapai kesejahteraan masyarakat, mengingat pemerintah daerah memiliki
keterbatasan dalam menangani seluruh persoalan sendiri.
“Tidak semua hal bisa dibuat pemerintah. Tapi kalau kita
kolaborasi TNI, Polri, pemerintah daerah, gereja, masyarakat bangsa besar yang
Tuhan kasih ini pasti bisa berubah. Intinya, bagaimana rakyat bisa sejahtera,”
tegasnya.
Gubernur Nawipa menyebut Program Manunggal Air Bersih dan
RTLH sebagai bentuk kerja nyata yang manfaatnya dapat dirasakan langsung.
“Ini bukan sekadar bicara. Kerja nyata bunyinya lebih
nyaring. Kita lihat sendiri fasilitasnya,” tambahnya sambil menunjuk sarana
yang telah dibangun.
Menutup sambutan, Gubernur berpesan agar masyarakat Nabire
menjaga dan memanfaatkan fasilitas yang telah disiapkan TNI AD. Ia berharap
sinergi lintas lembaga terus diperkuat demi mewujudkan Papua Tengah yang maju
dan sejahtera.
Penulis: Elias Douw
Editor: Sianturi

