SALAM PAPUA (TIMIKA) - Yayasan Tillemans Timika, Kabupaten Mimika bangun gedung baru SD YPPK Waonaripi, di Jalan Yos Sudarso menggunakan dana kurang lebih sebanyak senilai Rp 9.000.000.000.

Kepala SD YPPK Waonaripi, Bernolpus Welarubun sampaikan gedung baru yang terletak di bagian belakang gedung lama itu, dibangun tiga lantai dengan konstruksi baja.  Ada 18 ruang kelas dan 2 ruang computer, agar anak-anak bisa belajar komputer untuk menjawab kemajuan sistem teknologi saat ini.

"Gedung baru ini ada 18 ruang kelas, dua ruang laboratorium komputer. Luas bangun 7x8 dengan anggaran kurang lebih Rp 8 sampai Rp 9 miliar. Awalnya dalam proposal kami ke Keuskupan itu gedung itu dibangun dengan rangka beton saja, tapi kemudian karena dinilai tidak efektif, maka dirubah menjadi rangka baja. Sejak dibangun sampai saat ini pembangunan itu dibawah pengawasan Keuskupan" kata Bernolpus, Sabtu (6/7/2024).

Gedung baru tersebut, telah dimulai sejak Agustus 2023 dan saat ini progresnya mencapai kurang lebih 75-80 %. Disampaikan juga bahwa pembangunan gedung baru ini sebagai progres dari Keuskupan Timika dalam memperhatikan pendidikan khusus bagi anak asli Papua di Timika. Mengingat di bawah naungan Yayasan Tillemans ada TK Tiga Raja, SD Waonaripi, SMP YPPK Santo Bernardus dan SMA Tiga Raja, maka dilakukan semacam arisan khusus untuk membangun sekolah, dalam hal ini selalu ada sumbangsih yang saling diberikan ketika hendak membangun gedung.

"Peletakan batu pertama dilakukan Agustus 2023 dengan ibadah bersama. Uniknya batu-batu yang diletakkan pertama sebagai pondasi itu tertulis cita-cita dari seluruh anak-anak SD YPPK Waonaripi," kata Bernolpus.

Pembangunan gedung baru ini juga sebagai dukungan visi dan misi SD YPPK Waonaripi, bisa memberi pelayanan pendidikan yang baik bagi anak-anak asli Papua khusus Amungme dan Kamoro, akan tetapi tidak mendiskriminasi anak-anak dari suku lainnya.

Tahun ini jumlah murid SD YPPK Naowaripi sebanyak 785, dibagi dalam 24 rombongan belajar (Rombel). Sedangkan jumlah guru dan staf sebanyak 47, terdiri dari 3 guru PNS dan honorer sekolah. Selain persoalan pembangunan gedung baru, Bernolpus juga mengharapkan agar seluruh alumni SD YPPK Waonaripi tidak melupakan almamaternya.

"Titip pesan untuk semua alumni ayolah, jangan lupa harus dan lirik-lirik  almamater mu," pesannya.

Penulis: Acik

Editor: Sianturi