SALAM PAPUA (TIMIKA)- Sekolah Kristen Kalam Kudus Timika (SKKKT) menggelar Kalam Kudus Fair (KKF) 2025 yang dipusatkan di halaman sekolah tersebut dan dimulai pada Kamis 27 Februari dan pada, Sabtu 01 Maret 2025 dipusatkan di Diana Mall. KK Fair tahun ini mengambil tema “Roots and Beats: Celebrating Talent, Embracing Culture”.
Acara ini juga melibatkan puluhan vendor yang mendirikan stand makanan dan minuman, sehingga para siswa dan orang tua bisa berbelanja. Sekolah juga mempromosikan beberapa sponsor serta produk yang dihasilkan oleh para vendor.
Dalam acara ini juga digelar berbagai lomba mulai dari TK, SD, SMP hingga SMA. Untuk TK A dan TK B digelar lomba mewarnai, lomba Cepat tepat matematika untuk SD, Lomba Solo untuk SMP dan Lomba Story Telling untuk jenjang SMA.
Acara ini dihadiri manajemen SKKK Timika dan perwakilan Dinas Pendidikan Kabupaten Mimika, Dinas Lingkungan Hidup dan para orang tua, yang diawali dengan menyanyikan Indonesia Raya dan Mars Kalam Kudus.
Ev Oktovianus, MTh selaku Penanggungjawab KK Fair 2025 dalam sambutannya mengatakan, bahwa pihaknya sudah mempersiapkan acara ini selama sebulan penuh yang bertujuan sebagai ajang penampilan untuk menunjukkan kemampuan para siswa dalam bidang seni dan budaya serta menampilkan kemampuan akademik yang sudah diajarkan di sekolah sesuai dengan tema di atas. KK Fair ini sendiri berlangsung 3 hari sejak 27 hingga 1 Maret di Mall Diana.
“Ada beberapa lomba kami gelar. Ini satu kebanggaan bagi kami karena bisa kembali menggelarnya setelah beberapa tahun tidak diadakan. Kami berterimakasih kepada para vendor hingga acara ini bisa berjalan. Ajang ini juga diikuti peserta dari sekolah-sekolah lain, dan kami selain mempersiapkan diri, juga mempersiapkan para anak didik semua,” ujarnya.
Dia berharap para tamu undangan bisa mengunjungi semua stand yang sudah ada di lokasi acara. Acara ini juga untuk menampilkan kreativitas dan kemampuan para anak didik, sehingga orang tua bisa menyaksikannya. Dia juga menyampaikan apresiasi kepada orang tua sebagai partner dalam menyelenggarakan dan membangun pendidikan para murid di Kalam Kudus.
“Sekolah bukan hanya mengajarkan dari segi akademik, namun juga holistik dan Pembangunan karakter. Sehingga lewat kreativitas yang ditampilkan anak-anak kami,” katanya.
Dia juga berharap dukungan dari semua orang tua, agar mendukung sekolah dalam menjalankan program-program Pendidikan yang sudah disiapkan. Sementara itu, selaku Kepala Seksi Pendataan Dinas Pendidikan Mimika, Roma Panjaitan, MSc mewakili antaralain mengatakan, pihaknya selaku mitra SKKK Timika berterimakasih atas kerjasama selama ini dan salah satu sekolah terbesar dan diminati para orang tua, sebagai satu prestasi bagi sekolah.
“Kalau mau gratis bisa sekolah di negeri mulai dari SD sampai SMA-SMK. Sekolah Yayasan juga tetap menerima dana BOS dari pemerintah,” jelasnya.
Roma juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah menyelenggarakan dan mendidik anak-anak. Pendidikan saat ini bukan hanya berfokus kepada kemampuan akademik.
“Kalau senang bola jadi pemain bola. Kita tidak bisa lagi memaksakan kehendak kepada anak. Kebijakan pemerintah bisa saja berubah seperti kurikulum, namun apa yang sudah baik selama ini tidak bisa diabaikan,” terangnya.
Acara ini semakin meriah dengan tampilnya beberapa seni seperti Musik Kolintang, Tarian Papua, Lomba Solo, Tarian Sekka, Seni Gitar serta penampilan band SMA Kalam Kudus serta lomba-lomba lainnya. Acara ini juga diselingi dengan dooprize dengan berbagai hadiah menarik. Seperti sepeda, televisi dan berbagai hadiah lain yang tidak kalah menarik.
Penulis/Editor: Sianturi