SALAM PAPUA (TIMIKA)- Penyakit kulit menahun adalah gangguan kulit yang berlangsung dalam jangka waktu lama dan sulit disembuhkan sepenuhnya. Beberapa penyakit kulit kronis yang umum termasuk eksim, psoriasis, dermatitis, dan infeksi jamur berulang. Berikut adalah beberapa cara mengatasi penyakit kulit menahun serta pilihan obat yang dapat digunakan.
1. Mengenali Jenis Penyakit Kulit Menahun
Sebelum mengobati, penting untuk mengetahui jenis penyakit kulit yang dialami. Beberapa penyakit kulit kronis yang umum meliputi:
Eksim (Dermatitis Atopik): Ditandai dengan kulit kering, gatal, dan peradangan.
Psoriasis: Penyakit autoimun yang menyebabkan kulit bersisik dan meradang.
Infeksi Jamur: Seperti tinea (kurap) yang dapat terjadi di berbagai bagian tubuh.
Vitiligo: Penyakit yang menyebabkan hilangnya pigmen kulit dalam bentuk bercak putih.
2. Cara Mengatasi Penyakit Kulit Menahun
a. Perawatan Mandiri di Rumah
Menjaga kebersihan kulit: Mandi secara teratur dengan sabun lembut tanpa pewangi. Melembapkan kulit: Gunakan pelembap yang mengandung ceramide atau petroleum jelly. Hindari pemicu alergi: Seperti sabun keras, deterjen, atau makanan tertentu yang bisa memperparah kondisi kulit. Mengelola stres: Stres bisa memperburuk penyakit kulit seperti eksim dan psoriasis.
b. Pengobatan Medis
Pengobatan tergantung pada jenis penyakit kulit yang diderita:
1. Eksim dan Dermatitis
Salep kortikosteroid: Seperti hidrokortison atau betametason untuk mengurangi peradangan. Antihistamin: Untuk mengurangi rasa gatal. Krim pelembap: Mengandung urea atau lanolin untuk menjaga kelembapan kulit.
2. Psoriasis
Salep kortikosteroid kuat: Seperti clobetasol propionate. Terapi cahaya UV: Untuk mengurangi peradangan kulit. Obat sistemik: Seperti metotreksat atau siklosporin jika kondisi parah.
3. Infeksi Jamur
Krim antijamur: Seperti miconazole, ketoconazole, atau clotrimazole.Obat oral: Seperti fluconazole atau terbinafine untuk infeksi jamur yang lebih parah.
4. Vitiligo
Krim kortikosteroid: Untuk membantu mengembalikan pigmen kulit. Terapi cahaya (PUVA atau UVB): Untuk merangsang produksi melanin. Krim tacrolimus atau pimecrolimus: Untuk menekan reaksi autoimun yang menyerang sel pigmen.
Pencegahan Penyakit Kulit Menahun
Gunakan pakaian berbahan lembut dan menyerap keringat. Hindari paparan sinar matahari langsung terlalu lama. Perhatikan pola makan yang sehat, kaya vitamin dan antioksidan. Minum cukup air agar kulit tetap terhidrasi.
Jika penyakit kulit tidak membaik setelah perawatan mandiri atau semakin parah, segera konsultasikan dengan dokter kulit untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Pencegahan penyakit kulit menahun dapat dilakukan dengan menjaga kebersihan, pola hidup sehat, dan menghindari pemicu yang dapat memperburuk kondisi kulit. Berikut beberapa langkah pencegahan yang bisa dilakukan:
1. Menjaga Kebersihan Kulit
Mandi secara teratur dengan sabun lembut tanpa pewangi. Gunakan air hangat, bukan air panas, untuk mandi agar kulit tidak kering. Keringkan tubuh dengan handuk lembut setelah mandi.
2. Menggunakan Pelembap Secara Rutin
Pilih pelembap yang mengandung ceramide, urea, atau petroleum jelly. Oleskan pelembap setelah mandi agar kulit tetap terhidrasi.
3. Menghindari Pemicu Alergi dan Iritasi
Gunakan sabun, deterjen, dan kosmetik yang bebas pewangi dan alkohol. Hindari bahan pakaian yang kasar, seperti wol, dan pilih yang berbahan katun. Jangan menggaruk kulit yang gatal karena bisa menyebabkan infeksi.
4. Menjaga Pola Makan Sehat
Konsumsi makanan kaya vitamin A, C, dan E untuk kesehatan kulit. Minum cukup air agar kulit tetap lembap dan tidak kering. Hindari makanan yang bisa memicu reaksi alergi (misalnya makanan laut atau kacang-kacangan, jika memiliki alergi).
5. Mengelola Stres
Lakukan teknik relaksasi seperti yoga, meditasi, atau olahraga ringan. Tidur cukup agar tubuh bisa memulihkan diri dengan baik.
6. Melindungi Kulit dari Paparan Sinar Matahari Berlebihan
Gunakan tabir surya (SPF minimal 30) saat beraktivitas di luar ruangan. Kenakan pakaian pelindung seperti topi dan baju lengan panjang saat berada di bawah sinar matahari.
7. Menghindari Kontak dengan Pemicu Infeksi
Jangan berbagi barang pribadi seperti handuk atau pakaian dengan orang lain. Bersihkan tangan dengan sabun setelah menyentuh benda atau lingkungan yang kotor. Pastikan area kulit tetap kering, terutama di lipatan tubuh, untuk mencegah infeksi jamur.
Jika sudah menerapkan langkah-langkah pencegahan ini tetapi masalah kulit tetap muncul, segera konsultasikan dengan dokter kulit untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. (AI)
Editor: Sianturi