SALAM PAPUA (TIMIKA) – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Timika secara rutin menggelar ibadah bersama bagi pegawai dan warga binaan (WB) beragama Kristen. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat iman serta membangun semangat spiritual bagi para WB yang tengah menjalani masa pembinaan.

Dalam setiap ibadah, para WB mendapatkan siraman rohani melalui penyampaian firman Tuhan serta pujian dan penyembahan. Kepala Lapas Kelas IIB Timika, Mansur Yunus Gafur, menegaskan bahwa ibadah rutin ini menjadi bagian penting dalam pembinaan mental dan spiritual warga binaan.

"Ibadah bersama ini rutin kami laksanakan untuk memperkuat iman seluruh warga binaan, sehingga mereka dapat menjalani masa pembinaan dengan penuh harapan dan perubahan positif," ujar Gafur, Jumat (28/3/2025).

Pada ibadah oikumene yang dilaksanakan pada 27 Maret 2025, Pdt Joice Iskandar Pekage, STh memimpin perenungan firman Tuhan dari kitab Yakobus 1:12-18 dengan tema “Pengujian dan Percobaan”.

Dalam khotbahnya, Pdt Joice menyampaikan bahwa cobaan yang dialami manusia sering kali berasal dari keinginan sendiri dan godaan iblis. Sementara itu, ujian berasal dari Tuhan sebagai sarana untuk mendekatkan manusia kepada-Nya. Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya doa sebagai benteng agar tidak terjerumus dalam godaan.

"Kami sangat berterima kasih atas pelayanan yang diberikan oleh Pendeta Joice. Kegiatan ini bukan hanya bentuk tanggung jawab kita dalam pelayanan kepada Tuhan, tetapi juga bagian dari program pembinaan bagi warga binaan agar mereka dapat menjadi pribadi yang lebih baik," tutup Gafur.

Penulis: Acik

Editor: Sianturi