SALAM
PAPUA (TIMIKA) – Sebagai wujud integrasi pembelajaran
mata kuliah (MK) Kewarganegaraan dengan pemberantasan Narkotika, Politeknik
Amamapare Timika menggandeng Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Mimika,
Papua Tengah.
Adapun kegiatan ini membahas secara khusus
terkait topik Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap
Narkoba (P4GN), yang mana materinya disampaikan langsung oleh Kepala BNN
Kabupaten Mimika, Kompol Mursaling,S.H,M.H, yang diselenggarakan di aula
Politeknik Amamapare Timika, Jalan C Heatubun, Kwamki, Distrik Mimika Baru,
Senin (13/5/2024).
Saat pembukaan kegiatan, mewakili Direktur Politeknik
Amamapare Timika, Ir. Herman Dumatubun,S.T,M.T, Wakil Direktur I Bidang
Akademik, Jimmy Rungkat menyambut baik kegiatan positif tersebut.
Disebut positif, karena memang materi ini
sangat bermanfaat bagi mahasiswa agar dapat menjauhkan diri dari jebakan dan
cengkraman barang haram Narkoba tersebut. Di samping itu, setelah menerima dan memahami
materi ini, mahasiswa dapat diperkuat identitas mereka sebagai Warga Negara
yang baik dalam menjaga sesamanya dari pengaruh Narkoba.
“Kami mengapresiasi inovasi Dosen MK
Kewarganegaraan yang telah menyelenggarakan kegiatan ini. Dari sisi akademik,
selain ini sebagai perwujudan integrasi pembelajaran, juga menjadi bagian dari
realisasi kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang digaungkan
begitu keras oleh Menristekdikti. Terima kasih kepada pihak BNN Kabupaten
Mimika yang telah bersedia menyampaikan materi pada kegiatan ini,” ujarnya.
Kepala BNN Kabupaten Mimika, Kompol
Mursaling,S.H,M.H dalam pemaparan materinya, menjelaskan secara detail
jenis-jenis Narkotika yang dilarang keras beredar dan dikonsumsi.
Mursaling juga menyampaikan berbagai langkah
agar mahasiswa terhindar dari bahaya Narkoba, dan sekaligus mengimbau agar
mahasiswa juga turut berperan aktif dalam mencegah peredaran Narkoba di
Kabupaten Mimika.
Sementara itu, di akhir kegiatan, Dosen MK
Kewarganegaraan Politeknik Amamapare Timika, Theresia Yunie Puspita,S.Psi,M.M
mengungkapkan, kegiatan ini dilakukan selain untuk menjelaskan materi tentang
bahaya Narkoba demi mengejawantahkan diri mahasiswa sebagai warga negara yang
baik, juga sebagai landasan bagi mahasiswa saat melakukan sosialisasi bahaya
Narkoba kepada siswa-siswi di sekolah-sekolah di Timika.
“Kegiatan ini sebenarnya bukan hanya sebatas
mahasiswa menerima materi tentang P4GN agar mereka terhindar dari bahaya Narkoba,
tapi materi yang didapatkan akan menjadi bahan dasar mahasiswa ketika melakukan
sosialisasi P4GN ke sekolah-sekolah di Timika sebagai wujud integrasi
pembelajaran dengan Pengabdian kepada Masyarakat. Kami sangat terharu dan
bangga dalam kegiatan hari ini Kepala BNN Kabupaten Mimika yang turun langsung
menyampaikan materi,” tuturnya. (Red)