SALAM PAPUA (JAKARTA) - Gubernur Provinsi Papua Tengah Meki Fritz Nawipa menyambut dengan gembira dan mendukung penuh acara penahbisan Uskup Keuskupan Timika Mgr. Bernardus Bofitwos Baru,OSA.

Hal ini diungkapkan Gubernur Meki Nawipa dalam pertemuan dengan Bupati terpilih Kabupaten Mimika periode 2025-2030 Johannes Rettob, Senin (17/3/2025), yang mana Johannes Rettob juga merupakan Ketua Umum Panitia Acara Penahbisan Uskup Keuskupan Timika Mgr. Bernardus Bofitwos Baru,OSA,.

Meki Nawipa menyampaikan ucapan syukur kepada Tuhan atas karya agungNya sehingga imam Katolik putra asli tanah Papua Pastor Bernardus Baru diangkat menjadi Uskup baru Timika.

Keputusan pemimpin umat Katolik sedunia Paus Fransiskus mengangkat Mgr. Bernardus memimpin Keuskupan Timika merupakan buah dari doa seluruh umat Katolik sedunia, khususnya umat Katolik Keuskupan Timika, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah.

Pilot senior asal Papua ini menambahkan, ia dan Wakil Gubernur Deinas Geley atas nama Pemerintah Provinsi Papua Tengah bersama masyarakat juga turut bersyukur bersama umat Katolik Timika. Doa dan penantian panjang selama lima tahun lebih sejak Uskup Timika Mgr. John Philip Saklil meninggal akhirnya didengar Tuhan sehingga saat ini umat Katolik memiliki Uskup baru putra asli Papua.

“Doa dan kerinduan umat Katolik Indonesia, khususnya masyarakat serta umat Katolik di tanah Papua dan teristimewa Keuskupan Timika didengar Tuhan. Sri Paus telah mengangkat Mgr. Bernardus untuk memimpin Dioses Timika dan diumumkan di Gereja Katedral Tiga Raja Timika,” ujarnya.

Dia juga mengaku bangga atas terpilihnya Johannes Rettob yang merupakan Bupati terpilih Kabupaten Mimika 2025-2029 sebagai Ketua Panitia acara pentahbisan Uskup baru Timika.

“Saya juga bangga tokoh Katolik Pak John dipercayakan sebagai ketua panitia acara pentahbisan. Kami siap menyukseskan acara ini serta berharap lancar dan sukses,” tuturnya.

Diketahui, acara pentahbisan Mgr. Bernardus Bofitwos Baru,OSA sebagai uskup keuskupan Timika rencananya akan diselenggarakan di Gereja Katedral Tiga Raja Timika, pada 14 Mei 2025 mendatang. Pentahbisan uskup ini akan dilakukan oleh Mgr. Piero Pieppo, Duta Vatikan untuk Indonesia.

Mgr. Bernardus Bofitwos Baru lahir tanggal 22 Agustus 1969 di Dusun Bakrabiy, Desa Suswa Dusun Bakrabiy, Distrik Mare, Papua Barat. Ayahnya bernama Witaya Baru dan Ibunya bernama Bohoato Bame.

Uskup Bernardus menempuh pendidikan di SD YPPK Suswa, SMP Santo Don Bosco, Fakfak, dan SMA Agustinus, Sorong tahun 1990. Setelah itu melanjutkan kuliah ke STPKat Filial Malang di Semarang, Jawa Tengah hingga tamat 1995. Ia kemudian menempuh studi teologi di Sekolah Tinggi Filsafat dan Teologi (STFT) Fajar Timur, Abepura Jayapura, tahun 1998. Studi S2 dan S3 diselesaikan di Universitas Kepausan Urbanum, Roma, Italia. Ia meraih gelar Doktor dalam bidang Misiologi tahun 2017.

Sejak tahun 2010 hingga 2012, Uskup Bernardus yang berasal dari Ordo Sancti Augustini atau Ordo Santo Agustinus (OSA) ini dipercaya sebagai Superior OSA Keuskupan Manokwari-Sorong. Pada tanggal 25 Januari 2023 Ia menjabat sebagai Ketua STFT Fajar Timur Abepura Jayapura, yang akhirnya terpilih menjadi Uskup Timika.

Editor: Jimmy