SALAM PAPUA (JAYAPURA) – Waanal Brothers Football Club (WBFC) Mimika membantah tuduhan dari Persinab Nabire yang mengatakan Tim kesebelasan WBFC Mimika menggunakan pemain ilegal dalam kompetisi Liga 3 Zona Papua 2023, tepatnya saat laga antara WBFC Mimika versus Persinab Nabire pada pertandingan kedelapan di kompetisi tersebut yang digelar di stadion Mandala, Kota Jayapura, Selasa (12/12/2023) lalu.
Hal ini diungkapkan Head Coach WBFC, Sahala Saragih kepada
salampapua.com, Rabu (13/12/2023).
Coach Sahala mengatakan bahwa sebelum pertandingan, tim official WBFC Mimika telah mengirimkan kepada panitia pelaksana terkait nama-nama pemain yang akan bertanding pada laga WBFC Mimika versus Persinab Nabire.
“Di pagi hari sebelum pertandingan, kami telah mengirimkan
nama-nama pemain yang akan bertanding pada sore harinya,” ujarnya.
Ia menjelaskan, pihaknya telah mengirimkan nama-nama dengan
sangat detail, baik dari nomor punggung hingga usia pemainnya.
“Dan ternyata pada saat pertandingan ada nama pemain yang
tidak masuk dalam daftar susunan pemain (DSP) yaitu Desman Wakerkwa (10),” jelasnya.
Namun kata Coach Sahala, dirinya pun langsung mengonfirmasi
kepada pihak panitia pelaksana, dengan memberikan bukti tanda pengiriman nama-nama
yang telah disampaikan sebelumnya kepada pihak panitia pelaksana.
“Pengiriman nama-nama itu ada buktinya, dan saat itu juga
kita tanyakan bagaimana Desman sah untuk bermain? Karena kesalahan ada pada
panitia, sehingga panitia pun langsung memperbolehkan untuk Desman bermain,”
ungkapnya.
Menurutnya, hal seperti ini harusnya dijelaskan oleh panitia
pelaksana karena problemnya ada di panitia bukan WBFC Mimika.
“Saya paham Nabire protes, namun yang harus menjelaskan ini
adalah pihak panitia, sebab menurut saya ini karena khilafnya panitia dan kami
punya bukti jelas,” tutupnya.
Penulis: Evita
Editor: Jimmy