SALAM PAPUA (TIMIKA) – Dalam menyelaraskan program pembangunan Kabupaten Mimika Tahun 2025, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Mimika menggelar forum Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Mimika.
Kegiatan ini dibuka Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Mimika Ananias Faot dan dihadiri Wakil Ketua Sementara DPRK Mimika, Asri Akkas, dan tokoh-tokoh masyarakat, yang dilaksanakan di Aula Kantor Bappeda Jalan Mayon Timika selama dua hari, 20-21 Maret 2025.
Mewakili Bupati Mimika, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Mimika, Ananias Faot mengatakan, forum ini merupakan wadah bersama antar pelaku pembangunan untuk membahas bersama prioritas kegiatan hasil Musrenbang tingkat distrik yang akan disinergikan dengan rencana kerja (Renja) OPD dan bermuara pada rencana kerja pembangunan daerah dan juga program skala Nasional.
“Penyusunan RKPD merupakan program rutin yang dilakukan setiap tahun guna menyelaraskan program dan kegiatan antar pemerintah pusat dan daerah, terutama program asta cita Presiden RI Prabowo Subianto, salah satunya yaitu program makan bergizi gratis,” ujarnya dalam sambutan Bupati Mimika saat pembukaan forum, Kamis (20/3/2025).
Bupati berharap melalui kegiatan ini dapat merumuskan rencana pembangunan Kabupaten Mimika ke depan ke arah yang lebih baik dalam upaya peningkatan kualitas keluaran (output) kegiatan yang lebih baik berdasarkan fungsi pelayanan, yang dilaksanakan oleh setiap OPD dengan mengakomodir kebutuhan masyarakat.
“Sesuai arah kebijakan dan prioritas pembangunan dengan tetap memperhatikan dan menitikberatkan pada sejumlah program skala prioritas di setiap distrik dengan tetap menyesuaikan instruksi presiden nomor 1 tahun 2025, mengevaluasi pelaksanaan Renja OPD tahun lalu dengan memperhatikan program atau kegiatan yang belum terselesaikan dan masih perlu untuk dilanjutkan, serta merumuskan prioritas program dan kegiatan, indikator yang terukur, kelompok sasaran, lokasi dan pagu indikatif dari setiap OPD,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Bappeda Mimika Yohana Paliling menjelaskan, dari hasil Musrenbang yang dilakukan oleh 18 distrik akan dibahas di forum RKPD. Usulan yang masuk paling banyak yakni usulan pembangunan rumah sehat.
“Jadi 18 distrik ini programnya menyasar pada Dinas Perumahan. Sedangkan di tahun 2025 ini di APBD Induk itu kita akan bangun 195 rumah sehat,” ujarnya.
Yohana menjelaskan, untuk program terbanyak kedua ada pada Dinas Pendidikan, dimana distrik meminta adanya peningkatan sarana prasarana terutama di wilayah pedalaman.
Selanjutnya ada pada Dinas Kesehatan, dimana permintaan ketersediaan tenaga medis dan ketersediaan obat di setiap Puskesmas.
“Kemudian ada usulan pada pemberdayaan masyarakat kampung, dimana permintaan pembangunan balai kampung dan rehab kantor Kelurahan dan Kampung. Namun untuk pembangunan kantor ini nantinya akan kami perhatikan surat-surat lahannya, jangan sampai menjadi sengketa,” jelasnya.
Ia menambahkan, ada juga usulan program untuk Dinas Perhubungan terkait penyelesaian bandara Perintis, Dermaga dan subsidi angkutan dan logistik ke Pedalaman Mimika.
“Kemudian adanya permintaan pada Dinas Kesra terkait pembangunan rumah ibadah. Jadi semua program akan kita bahas di forum ini dan akan kita putuskan usulan-usulan yang prioritas untuk pembangunan di tahun 2026,” tutupnya.
Penulis: Evita
Editor: Jimmy
