SALAM PAPUA (TIMIKA) - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Mimika, Reynold Rizal Ubra menyebutkan bahwa video viral yang mereview pasir dalam kapsul sangobion, adalah akibat dari kurang pahamnya masyarakat tentang kandungan dan fungsi obat. 

"Kami sudah cek, obat yang direview itu aman. Review itu dampak dari kurang pahamnya masyarakat," kata Reynold, Sabtu (15/3/2025). 

Atas beredarnya video tersebut menurutnya, Dinkes telah mendatangi klinik sebagai sumber obat. Obat yang diberikan pihak klinik ke warga terkait tidak menyalahi aturan dan masih layak dikonsumsi.

"Isi obat yang di-review itu memang seperti itu," ujarnya. 

Karena itu, jika masyarakat ragu dengan obat yang diberikan faskes, maka silahkan mengadu ke Dinkes Mimika melalui call center 0811499119, atau silahkan ke Loka POM. 

Yang perlu diketahui oleh seluruh masyarakat Mimika menurut Reynold, bahwa setiap tahun Dinkes rutin lakukan pengawasan terhadap seluruh fasilitas kesehatan (faskes) swasta yang ada di Timika, baik apotek, klinik ataupun RS untuk memastikan kelayakan obat, fasilitas dan pelayanannya. Pengawasan yang menjadi kegiatan rutin ini dilakukan tim terpadu terdiri dari Dinas Perizinan dan Loka POM.

"Satu tahun bisa 3 sampai 4 kali kami lakukan pengawasan semua faskes. Itu menjadi kegiatan rutin," katanya. 

Selain pengawasan faskes, Dinkes melalui tim terpadu juga rutin melakukan pengawasan terhadap operasional air minum isi ulang. 

"Kami juga rutin awasi air minum isi ulang," kata Reynold.

Penulis: Acik

Editor: Sianturi